Read more about the article TETAP DI RUMAH MENJADI PILIHAN TEPAT UNTUK MENCEGAH PENYEBARAN VIRUS CORONA – Fitria Nurcahyanti
mencegah penyebaran virus corona

TETAP DI RUMAH MENJADI PILIHAN TEPAT UNTUK MENCEGAH PENYEBARAN VIRUS CORONA – Fitria Nurcahyanti

Sabtu, 28 Maret 2020

Beberapa bulan terakhir,  Dunia di gemparkan oleh Tamu Tak Diundang yaitu Corona Virus atau COVID-19 yang kini telah menjadi Pandemi dan mengkhawatirkan seluruh warga dunia. Bahkan warga +62 yang sebelumnya yakin terbebas dari virus nyatanya kini kalang  kabut menghadapinya. (more…)

Continue ReadingTETAP DI RUMAH MENJADI PILIHAN TEPAT UNTUK MENCEGAH PENYEBARAN VIRUS CORONA – Fitria Nurcahyanti
Read more about the article MENEKAN PERTAMBAHAN KASUS POSITIF COVID-19 DI INDONESIA
menekan pertambahan positif covid-19 dengan karantina wilayah

MENEKAN PERTAMBAHAN KASUS POSITIF COVID-19 DI INDONESIA

Menekan pertambahan kasus positif covd-19 di indonesia dengan cara karantina wilayah.

Agustus 2015 – Agustus 2016, saya pernah bertugas di Kp. Warwanai, Distrik Wawarbomi, Kab. Raja Ampat – Papua Barat. Dalam kurun waktu setahun itu, saya pernah terkena penyakit malaria sebanyak 2 kali. Berat badan saya pun sempat jatuh sejauh 15 kg. Untuk bisa berobat, saya harus pergi ke Kota Sorong dikarenakan faskes di kampung tempat tugas saya tidak ada. Puskesmas desa hanya tersisa bangunannya saja tanpa ada faskes di dalamnya.

Meski kondisi badan yang amat tidak fit, saya memaksakan diri untuk tetap ikut menumpang perahu warga yang akan pergi ke kota supaya saya bisa berobat disana. Alhamdulillah perjalanan saat itu lumayan lancar meski beberapa kali perahu kami sempat diterjang ombak yang cukup besar. Dan akhirnya, tibalah saya di Kota Sorong setelah berlayar selama 6-7 jam.

(more…)

Continue ReadingMENEKAN PERTAMBAHAN KASUS POSITIF COVID-19 DI INDONESIA
Read more about the article MENJAUHKAN YANG DEKAT MENDEKATKAN YANG JAUH
menjauhkan yang dekat mendekatkan yang jauh

MENJAUHKAN YANG DEKAT MENDEKATKAN YANG JAUH

Menjauhkan yang dekat mendekatkan yang jauh, begitulah salah satu dampak adanya virus covid-19 yang ada di Indonesia dan dunia.

Saat ini, dunia sedang bersedih akibat pandemik virus yang telah menyebar dan memakan banyak korban jiwa diberbagai Negara, salah satunya Indonesia. Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kompas.com Pada Hari Sabtu, 28 Maret 2020, Pemerintah mengumumkan, jumlah terinfeksi Covid-19 di tanah air mencapai 1.155 kasus. Jumlah tersebut, 102 orang di antaranya meninggal dan 59 dinyatakan sembuh. Jika kita melihat angka-angka tersebut, tentulah kita sebagai manusia yang tinggal di wilayah dengan penyebaran virus pandemik yang cukup tinggi ini, harus waspada dan tetap menjaga diri kita untuk tetap sehat.

Pemerintah juga sudah melakukan berbagai upaya untuk mengurangi dan menghilangkan penyebaran virus Corona ini. Diantaranya penyemprotan disinfektan, Rapid Test, dan himbauan tetap berada di rumah dan tetap menjaga kesehatan diri. Namun, sangatlah disayangkan jika keadaan ini hanya dianggap hal sepele bagi oknum masyarakat. Masih terdapat warga yang masih berkerumun dan melakukan aktivitasnya di tempat-tempat keramaian, seperti pasar, Mal, dan tempat-tempat nongkrong. (more…)

Continue ReadingMENJAUHKAN YANG DEKAT MENDEKATKAN YANG JAUH
Read more about the article KETIKA ROSULULLAH MENGHADAPI WABAH
ketika rasululloh dan sahabat menghadapi wabah AHMAD ZAINUDIN

KETIKA ROSULULLAH MENGHADAPI WABAH

Ketika Rosulullah menghadapi wabah maka beliau memerintahkan agar tidak mendatangi tempat terjadinya wabah dan sebaliknya yang berada di kawasan wabah tidak berkunjung ke wilayah yang tidak terkena wabah.

Sekitar bulan November 2019 dunia dikejutkan dengan berita virus yang mewabah di Tiongkok, virus itu bernama COVID-19 atau biasa disebut dengan Corona. Dan sejak saat itu setiap hari kita disuguhi berita tentang Corona, baik dari Televisi maupun media sosial. Tidak ada yang menyangka virus ini akan mewabah keseluruh dunia, termasuk di Negara kita Indonesia.

Banyak diantara kita yang berbeda dalam bereaksi terhadap berita-berita tentang Corona tersebut, ada yang menanggapi dengan santai, ada yang panik, bahkan ada yang ketika ditanya tentang Corona mereka menjawab dengan jawaban yang “jenaka”. (Yaahh.. mungkin maksud mereka baik, agar kita tidak terlalu takut dan stress dengan berita-berita yang beredar tentang virus tersebut. Hehehe).

(more…)

Continue ReadingKETIKA ROSULULLAH MENGHADAPI WABAH
Read more about the article Belajar Memahami Anak
belajar memahami anak-anak anissa setyowati

Belajar Memahami Anak

Belajar memahami anak bukan berarti menjadi kekanak- kanakan, melainkan menyelami dunia mereka agar kita mudah mengarahkannya.

Anak merupakan amanah Allah yang harus kita didik agar menjadi anak saleh yang dapat membantu Ayah/Bundanya menjadi ahli surga. Begitu juga dengan anak murid disekolah tempat kita mengajar. Ayah/Bunda mempercayakan kepada guru untuk anak – anaknya dididik dan diberikan pembelajaran dengan sebaik-baiknya.

Aku mulai mengajar sejak tahun 2007, sehingga jika dihitung aku baru 12 tahun mengajar, tentu lebih banyak lagi guru-guru yang lebih senior dan lebih berpegalaman daripada aku.  Alhamdulillah aku punya pengalaman mengajar di 3 sekolah (sampai dengan sekarang aku mengajar di SMPIT Insan Mandiri Cibubur).

(more…)

Continue ReadingBelajar Memahami Anak
Read more about the article DAMPAK PENYEBARAN VIRUS CORONA TERHADAP GEJALA PANIC BUYING DI MASYARAKAT – Dewi Nuralita
dampak penyebaran virus corona

DAMPAK PENYEBARAN VIRUS CORONA TERHADAP GEJALA PANIC BUYING DI MASYARAKAT – Dewi Nuralita

Merebaknya kasus-kasus Virus Corona ke beberapa negara menyebabkan banyak terjadi gejala sosial. Kepanikan sosial melanda di banyak sudut dunia tak terkecuali masyarakat Indonesia. Di Apotik dan pasar-pasar Tradisional di penuhi antrian panjang masyarakat untuk  memborong barang-barang kebutuhan mereka. Tempo hari di Pasar Tradisional,seorang ibu menghampiri saya, ia begitu kecewa ketika tahu bahwa barang yang akan dibelinya tidak ada di pasar. Lalu ia melihat daftar kebutuhan sehari-hari yang sudah di catatnya pada selembar kertas ternyata masih banyak yang belum dibeli, padahal pada ke dua tangannya sudah terdapat beberapa jinjingan barang belanjaan untuk stok dan persediaan beberapa hari ke depan.

Gencarnya pemberitaan di media-media menyebabkan kepanikan di masyarakat terutama para ibu seolah mereka harus berlomba membeli kebutuhan rumah tangga seperti bahan makanan. Banyak barang-barang di pasar mengalami kelangkaan stok dan lonjakan harga menjadi berkali-kali lipat. Kepanikan ditimbulkan dari rasa takut yang berlebihan dan menyebabkan tindakan yang dilakukan menjadi tidak rasional. Menurut Steven Taylor seorang dosen dan Psikolog Klinis di University of British of Columbia, dan penulis buku The Psychology of Pandemics  mengatakan bahwa panic buying di dorong oleh ketakutan dan keinginan untuk berusaha keras memadamkan ketakutan itu,seperti antrian berjam-jam atau membeli lebih banyak dari yang Anda butuhkan. Panic buying juga mendapat tempat lebih di media sosial dan erita televisi hal itu meningkatkan khawatir kehabisan yang memperburuk panic buying. Beberapa ilmuwan berpikir bahwa panic buying adalah keadaan subjektif emosional dan sebagian besar yang dapat diamati adalah perilaku.

(more…)

Continue ReadingDAMPAK PENYEBARAN VIRUS CORONA TERHADAP GEJALA PANIC BUYING DI MASYARAKAT – Dewi Nuralita
Read more about the article AKU, PBQ, & SANTRI – Irwan, S.Pd, M.Pd
aku pbq dan santri

AKU, PBQ, & SANTRI – Irwan, S.Pd, M.Pd

Assalammualaikum warahmatullahiwabarakatuh

Bismillahirrahmanirrohiim

Apa kabar semuanya? tentunya aku mendoakan semuanya baik baik saja dan selalu diberikan kesehatan ditengah pandemi covid-19 ini yang makin meresahkan.

Kali ini aku akan membahas pengalaman saat mengajar di SMAIT Insan Mandiri Cibubur. Sebelum kuliah di fakultas pendidikan atau keguruan aku sangatlah bercita cita untuk menjadi seorang tentara dan sempat beberapa kali mengikuti tes menjadi seorang prajurit tentara nasional indonesia, tetapi allah berkehendak lain dan mimpi itu pun tak terwujud untuk menjadi seorang tentara. akhirnya dari saran kedua orang tua maka ku putuskan untuk menjadi seorang guru sekaligus meneruskan cita cita ibu untuk menjadi seorang guru.

(more…)

Continue ReadingAKU, PBQ, & SANTRI – Irwan, S.Pd, M.Pd
Read more about the article Pelajaran Seni yang Terabaikan
pelajaran pendukung yang sering terabaikan

Pelajaran Seni yang Terabaikan

Pelajaran Seni yang terabaikan karena hanya di anggap sebagai mata pelajaran pendukung di sekolah tidak seperti mata pelajaran lain yang di UN-kan.

Disini saya sebagai pengampu mata pelajaran Seni Budaya, lebih tepatnya bidang seni rupa karena memang saya lebih spesialis di bidang ini. Ingin berbagi cerita bagaimana seni rupa itu dipandang oleh khalayak umum. Teman saya pernah bercerita, saat dia sedang di kendaraan umum, kemudian ada ibu-ibu yang mengajaknya berbicara. Disela-sela pembicaraan tersiratlah pertanyaan “mbak kuliah jurusan apa?” tentu otomatis teman saya menjawab “Seni rupa”. “Loh kok ambil seni rupa, memang mau jadi apa, kenapa nggak ambil akuntansi atau perbankan saja?”

(more…)

Continue ReadingPelajaran Seni yang Terabaikan
Read more about the article COVID-19 BAGAIKAN 2 SISI MATA UANG
covid-19 bagaikan dua sisi mata uang

COVID-19 BAGAIKAN 2 SISI MATA UANG

Covid-19 bagaikan 2 sisi mata uang karena berdampak buruk bagi kesehatan namun juga memiliki manfaat positif seperti kedekatan dengan keluarga karena WFH.

Berawal dari munculnya wabah virus baru yang menyerang Wuhan-Tiongkok, kita kenal dengan nama Virus Corona (Covid-19). Pada 11 Maret 2020, WHO menetapkan COVID-19 sebagai pandemi. Kondisi ini jelas tidak boleh diremehkan karena hanya ada beberapa penyakit saja sepanjang sejarah yang digolongkan sebagai pandemi.

Pandemi adalah sebuah epidemi atau penyakit yang timbul sebagai kasus baru pada suatu populasi tertentu. Istilah pandemi tidak digunakan untuk menunjukkan tingkat keparahan suatu penyakit, melainkan hanya tingkat penyebarannya saja. Dalam kasus saat ini, COVID-19 menjadi pandemi pertama yang disebabkan oleh virus corona.

(more…)

Continue ReadingCOVID-19 BAGAIKAN 2 SISI MATA UANG

CORONA TANDA BERSYUKUR – Mohammad Kurnia

MOHAMMAD KURNIA, GURU BAHASA INDONESIA SMPIT INSAN MANDIRI CIBUBUR

“Bapak-Bapak, Ibu-Ibu, Saudara-saudara!, Mohon perhatiannya. Marilah kita saling membantu, saling menjaga, saling bahu membahu dengan mengurangi aktivitas di luar rumah seperti yang disampaikan Presiden Jokowi dan Fatwa MUI terkait Corona.  Pastikan Bapak-Bapak,Ibu-Ibu, Saudara-Saudara , AdikAdik tetap bertahan di dalam rumah.   Jangan keluar rumah bila tidak mendesak”.

Teriakan itu berkali-kali terdengar dikumandangkan keras melalui mobil dinas  kepala desa Burangkeng saat mengelilingi wilayahnya pagi tadi Rabu, 25 Maret 2020.  Bahkan  dengan tegasnya juga saat melintas dan menemui anak-anak yang sedang bersepeda berteriak “Ayo anak –anak, segera pulang.  Main di dalam rumah saja!, Yang masih berada di jalanan, yang masih main, segera pulang,  Ayo cepat!”

(more…)

Continue ReadingCORONA TANDA BERSYUKUR – Mohammad Kurnia